Study Visit Batik mengulik kearifan lokal : membatik untuk melestarikan budaya bangsa
Jambi, 2 November 2025 – Dalam rangka melestarikan budaya lokal dan meningkatkan wawasan serta kreativitas anggota, Generasi Baru Indonesia (GenBI) menyelenggarakan kegiatan Study Visit Batik. Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja Divisi Pendidikan dan Kebudayaan GenBI Komisariat UIN Sultan Thaha Saifuddin Jambi yang dilaksanakan di Candi Muaro Jambi.
Study Visit Batik ini merupakan sebuah kegiatan kunjungan edukatif yang bertujuan untuk mempelajari proses pembuatan batik. Mulai dari sejarah batik, motif-motif khas, teknik pewarnaan, hingga filosofi yang terkandung di dalam setiap motif batik. Kegiatan ini diikuti oleh anggota GenBI dari komisariat UIN dan UNJA. Para peserta mengikuti dapat langsung kegiatan pembuatan batik, dan dibawah bimbingan ibu Juniana peserta diberi kesempatan langsung dalam melukis dan membuat pola batik sesuaik kreativitas.
Ketua Pelaksana kegiatan Nadia Syahira, dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan ini mampu memberikan pengalaman berharga dan menumbuhkan rasa bangga terhadap budaya Indonesia, khususnya batik, yang merupakan salah satu warisan budaya dunia.
"Disini kita mempraktikkan secara langsung proses dari membatik dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kepedulian kita terhadap kelestarian batik", tegasnya.
Selain itu, Ananda Marisa selaku Sekretaris Wilayah juga menyampaikan, Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk nyata dari Generasi Baru Indonesia dalam mendukung pemberdayaan ekonomi kreatif lokal, sekaligus memperkenalkan kekayaan budaya bangsa, khususnya di wilayah Jambi.
"Di sini kita tidak hanya belajar proses pembuatan batik, tetapi juga filosofi di balik bentuknya. Dari sini kita dapat berperan dalam mendukung pengembangan kebudayaan dan kreativitas masyarakat jambi,
Harapannya kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi anggota GenBI untuk terus mencintai produk lokal, terutama yang ada di Jambi." Ucapnya
Selanjutnya, Ketua Komisariat UIN Sultan Thaha Saifuddin Jambi, Mahmudi, mengucapkan terima kasih kepada panitia dan kepada ibu pengrajin batik yang telah berbagi pengetahuan dan pengalamannya.
"Kami sangat berterima kasih kepada panitia pelaksana dan para ibu pengrajin batik yang telah menyambut hangat dan berbagi ilmu. Semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat besar untuk anggota GenBi dan terus mendorong pelestarian budaya lokal." Ucap Mabmudi
Di tengah kegiatan, peserta dikenalkan dua jenis batik yang sering dibuat, yaitu batik canting dan batik cetak. Batik canting adalah teknik menulis pola menggunakan alat bernama canting yang berisi lilin cair, kemudian dibatikkan secara manual di atas kain. Teknik ini memerlukan keahlian dan ketelitian tinggi, menghasilkan motif yang khas dan bernilai seni tinggi. Sedangkan batik cetak merupakan proses pencetakan pola pada kain menggunakan cap yang dipadukan dengan teknik pewarnaan modern. Kedua jenis batik ini memiliki keunikannya masing-masing dan sama-sama memperkaya kekayaan budaya batik indonesia. Ibu Juliana menjelaskan tentang teknik pewarnaan yang unik dan khas dari batik Jambi, serta filosofi dibalik setiap motif yang digunakan. Tidak hanya itu, Ibu Juniana juga menyampaikan makna dari pemberian nama rumah batik Serimbah, yang berarti "orang dari pulau emas". Jelas ibu juniana
Ketua Divisi Pendidikan dan Kebudayaan menuturkan, "Semoga kegiatan Study Visit Batik 2025 ini dapat menjadi momentum yang bermanfaat dalam memperkuat karakter bangsa dan melestarikan kekayaan budaya Indonesia. Mari kita terus berkontribusi untuk keberlangsungan budaya bangsa tercinta."
Sebagai penutup acara, diadakan sesi foto bersama dengan karya batik yang telah dibuat oleh para anggota GenBI. Hal ini bertujuan untuk mengabadikan momen berharga dan menampilkan hasil karya para anggota sebagai bentuk apresiasi terhadap kreativitas dan usaha yang telah dicurahkan.
Pewarta : Rintan Niar Legi Anggita
Penyunting : Rifky Febrianto
Editor : Ari Setiya Ningsih & M Irfan Azhar
Share This News